ATmega8535 memiliki teknologi RISC dengan kecepatan maksimal 16 MHz membuat ATmega lebih cepat bila dibandingkan dengan varian MCS51. dengan fasilitas yang lengkap tersebut menjadikan ATmega 8535 sebagai mikrokontroler yang powerfull.
Arsitektur ATmega8535
Fitur yang dimiliki oleh ATmega8535 sebagai berikut :
1. 8 bit AVR berbasis RISC dengan performa tinggi dan konsumsi daya rendah
2. Kecepatan maksimal 16 MHz.
3. Memori :
a. 8 KB Flash,
b. 512 byte SRAM,
c. 512 byte EEPROM
4. Timer/Counter :
a. 2 buah 8 bit timer/counter,
b. 1 buah 16 bit timer/counter,
c. 4 kanal PWM.
5. 8 kanal 10/8 bit ADC
6. Programable Serial USART.
7. Komparator Analog.
8. 6 pilihan sleep mode untuk penghematan daya listrik.
9. 32 jalur I/O yang bisa diprogram.
Gambar a Blok Diagram ATmega8535
a. Konfigurasi PIN
Gambar b Menunjukan Konfigurasi PIN ATmega8535
1. Power, VCC dan GND (Ground).
2. PORTA (PORTA0-7), merupakan pin IO dua arah dan berfungsi khusus sebagai pin masukan ADC.
3. PORTB (PORTB0-7), merupakan pin IO dua arah dan fungsi khusus sebagai pin Timer/Counter, komparator analog dan SPI.
4. PORTC (PORTC0-7), merupakan pin IO dua arah dan fungsi khusus.
5. PORTD (PORTD0-7), merupakan pin IO dua arah dan fungsi khusus.
6. RESET adalah pin untuk me-reset mikrokontroler.
- XTAL1 sebagai input penguat pembalik osilator.
- XTAL2 sebagai output penguat pembalik osilator.
- AREF merupakan pin masukan tegangan untuk ADC.
- AVCC merupakan pin masukan tegangan referensi ADC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar